Heboh! Temuan Bayi Laki-Laki dalam Kantong Makanan di Desa Sukamenak

Heboh! Temuan Bayi Laki-Laki dalam Kantong Makanan di Desa Sukamenak

sekitarBANDUNGcom – Desa Sukamenak, Kecamatan Margahayu, digegerkan dengan temuan seorang bayi laki-laki dalam kondisi hidup di dalam sebuah kantong makanan. Kejadian ini membuat warga Kampung Sekeawi geger pada Rabu (5/7/2023) dinihari.

Informasi ini telah dikonfirmasi oleh Kapolsek Margahayu, Kompol Rizal Adam. Bayi tersebut telah segera dibawa ke RS Sartika Asih untuk mendapatkan perawatan medis.

Seperti dalam pemberitaan detikjabar,  pihak kepolisian menuturkan jika temuan bayi tersebut bermula ketika seorang warga sedang pindah rumah kontrakan. Saat melewati sebuah gang, dia mendengar tangisan bayi yang mengagetkan.

“Saksi mendengar suara tangisan bayi di dalam sebuah kantong warna krem bertuliskan Mc Donald’s. Setelah dipastikan ada bayi yang masih hidup, saksi segera melaporkan kejadian ini kepada ketua RT setempat,” ungkapnya.

Ketua RT segera melakukan pengecekan ke lokasi setelah mendapatkan laporan tersebut. Hasil pengecekan mengungkap bahwa bayi tersebut adalah seorang laki-laki.

“Bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki dan tali pusarnya sudah terputus, diikat dengan tali sepatu. Bayi tersebut dibungkus dengan celana kulot warna hitam dan diletakkan dalam sebuah plastik warna putih. Yang mengejutkan, bayi tersebut masih hidup,” jelasnya.

Rizal menjelaskan bahwa para saksi segera memanggil seorang bidan yang berada di wilayah tersebut untuk memberikan pertolongan pertama kepada bayi tersebut.

“Untuk mendapatkan perawatan, bayi tersebut segera dibawa oleh petugas kepolisian bersama bidan ke RS Bhayangkara Sartika Asih. Bayi tersebut mengalami hipotermia atau kedinginan. Saat ini, bayi tersebut sedang menjalani perawatan intensif,” ungkapnya.

Belum diketahui identitas bayi tersebut oleh para warga. Tidak ada yang melahirkan di sekitar tempat kejadian menurut Rizal. Petugas akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kejadian ini.

Kejadian ini telah menarik perhatian masyarakat setempat dan memicu keprihatinan terhadap nasib bayi tersebut. Semoga bayi tersebut segera mendapatkan perawatan yang tepat dan diambil langkah-langkah hukum untuk menyelesaikan kasus ini. (adm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *