sekitarBandungcom – Wargi pasti udah ga asing kaan sama toko jamu tradisional bernama Toko Jamu Babah Kuya. Tempat ini terletak di belakang Pasar Baru, tepatnya di Jalan Pasar Barat Nomor 44, Kecamatan Andir. Toko ini didirikan pada tahun 1838 oleh seorang ahli obat-obatan tradisional bernama Babah Kuya dan kini sudah berada pada generasi kelima dari pendirinya.
Menurut pemilik generasi kelima, Hendra Tanuwirja, tokonya menyediakan berbagai jenis jamu herbal dari seluruh Indonesia dengan harga yang bervariasi, mulai dari Rp10.000/ons sampai Rp200.000/ons. Keunikan dari toko ini adalah pelanggan bisa berkonsultasi langsung tentang penyakit yang dialami sehingga Hendra bisa memberikan rekomendasi jamu yang paling cocok untuk mengatasinya.
Toko Jamu Babah Kuya hanya ada di Kota Bandung dan tidak memiliki cabang lain. Namun, pembeli masih bisa membeli produknya melalui Whatsapp owner. Saat memasuki toko ini, aroma jamu herbal khas akan tercium oleh pelanggan. Ini adalah pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin mencoba jamu tradisional dengan sejarah panjang dan memiliki keunikan tersendiri.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di liputan6.com dengan judul “Mengintip Toko Jamu Babah Kuya di Bandung, Eksis Sejak 1838”
Redaktur: Wildan Damang