sekitarbandung.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung menargetkan pada akhir Oktober ini kabel udara yang semerawut di Jalan Buahbatu selesai dirapikan ke dalam tanah. Proyek kabel udara di Jalan Buahbatu itu merupakan lanjutan dari Jalan Dago-Riau.
Kepala Diskominfo Kota Bandung Yayan Ahmad Brilyana mengatakan, pihaknya terus melaksanakan amanat Peraturan Wali (Perwal) Kota Bandung Nomor 43 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Saluran Serat Optik Bersama Bawah Tanah.
“Pada prinsipnya, semua jalan yang sudah ada ductingnya, operator wajib turun. Sekarang ada berapa yang sudah ada ducting? Ada 13 ruas yang dibangun pemerintah, ada 15 ruas oleh PT Bandung Infrastruktur Investama (BII),” kata Yayan, Minggu 5 Oktober 2025.
Dia menjelaskan, awalnya Pemkot Bandung membangun 13 jalur ducting bawah tanah. Setelah PT BII lahir sebagai badan usaha milik daerah (BUMD) Kota Bandung, maka pembangunannya dilaksanakan oleh PT BII, yang hingga kini tercatat ada 15 jalur ducting yang dibangun.
Setelah pembangunan jalur ducting dilakukan, kata dia, maka kabel udara harus diturunkan ke dalam tanah. Meski begitu, Yayan mengakui tahapan menurunkan kabel udara tersebut bukan hal yang mudah dan memerlukan waktu dalam prosesnya.
Baca juga : 15 Spot Kuliner “Bandung Banget” Dekat Stasiun
“Ducting yang sudah dibuat itu perlu dibersihkan, dan itu memerlukan waktu. Jadi bukan membangun ducting baru, melainkan hanya membersihkan ducting yang sudah dibuat sejak lama untuk dimasukkan kabel, kemudian setelah itu dipotong,” katanya.
Yayan mengatakan, ada sekitar 270 tiang kabel udara di Jalan Buahbatu sudah dirubuhkan. Diskominfo masih terus melanjutkan pengaturan kabel di ruas jalan lain hingga 13 jalur ducting kabel udara yang sudah dibangun dipindahkan ke dalam tanah.
Jika ingin update tentang hal di sekitar bandung, selalu kunjungi website sekitarbandung.com
