sekitarBANDUNGcom – Pemerintah Kota Bandung terus berupaya untuk meminimalisasi dan mengendalikan tumpukan sampah di sejumlah Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di kota ini. Salah satu TPS yang menghadapi masalah adalah TPS Pasar Ciwastra yang saat ini telah melebihi kapasitasnya.
Pak Ema Sumarna, Plh Wakota Bandung, menekankan pentingnya peran Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar dalam menyelesaikan masalah sampah di TPS Pasar Ciwastra agar tidak terjadi penumpukan sampah yang semakin parah. Ia mengungkapkan keprihatinannya bahwa masalah ini dapat menjadi beban yang berat bagi DLH.
Pak Ema juga menjamin bahwa langkah-langkah akan diambil untuk mengendalikan situasi di Pasar Ciwastra. Sarana dan prasarana yang diperlukan akan dipersiapkan, termasuk rencana penutupan sementara TPS untuk menciptakan ketertiban dan kebersihan.
Selain itu, Pak Ema mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mengurangi produksi sampah. Ia berharap agar masyarakat dapat menahan diri untuk tidak membuang sampah ke TPS dan mulai mengadopsi gaya hidup yang lebih ramah lingkungan.
Dari data yang diperoleh, terdapat kabar baik bahwa 15 dari total 55 TPS di Kota Bandung sudah mulai normal kembali. Namun, masih terdapat 40 TPS yang mengalami overload sampah. Pemerintah Kota Bandung sedang melakukan upaya pengolahan sampah untuk menormalisasi situasi di tempat-tempat tersebut. Beberapa langkah yang diambil antara lain optimalisasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sementara di Cicabe, kampanye edukasi kepada masyarakat mengenai pengolahan sampah, serta penyiraman minyak sereh untuk sementara waktu guna meredam bau tak sedap yang diakibatkan oleh tumpukan sampah, terutama di TPS yang berdekatan dengan pasar.
“Pemerintah dan masyarakat memiliki tanggung jawab bersama terhadap kota ini. Mari bertindak secara proporsional, dengan pemerintah menjalankan peran yang seharusnya dan masyarakat berpartisipasi aktif,” ujar Pak Ema Sumarna
Dengan upaya yang terus dilakukan oleh pemerintah dan partisipasi masyarakat, diharapkan penanganan masalah tumpukan sampah di Kota Bandung dapat berjalan lebih baik dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
Berita ini disadur dari keterangan akun instagram @hallobandung
