7,2 Triliun Total APBD 2023 Kota Bandung, Mayoritas Untuk Infrastruktur

sekitarBANDUNGcom – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandung 2023 yang disahkan pada bulan November 2022 lalu mencapai angka 7,2 Triliun Rupiah.

Dilansir dari bandung.go.id, Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna meminta seluruh perangkat daerah untuk mempercepat realisasi program pembangunan dan Infrastuktur di tahun anggaran 2023 ini.
“Saya mintakan untuk segera dieksekusi (kegiatan tahun 2023). Semua harus berprogres dan supaya cepat terealisasi. paling lambat September pembangunan fisik sudah selesai,” kata Ema saat memberikan arahan pada Rapat Koordinasi Persiapan Program Kegiatan Tahun Anggaran 2023 di Balai Kota, Kamis 12 Januari 2023.
Selain itu, Ema meminta seluruh perangkat daerah berkordinasi dengan berbagai stakeholder untuk proaktif dan saling menguatkan untuk dapat merealisasikan program tepat waktu.
Keterangan senada juga disampaikan Ema kepada Wartawan detikjabar, ia menuturkan bahwa mayoritas anggaran tahun 2023 di Kota Bandung akan banyak dipergunakan untuk program pembangunan dan Infrastuktur.
Lebih lanjut, Ema mengatakan perbaikan trotoar bakal dilakukan di Jalan Cihampelas, Pasir Kaliki, kemudian di Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke Jalan Ibrahim Adjie. Sementara itu, untuk perbaikan kantor juga dilakukan di Kecamatan Kiaracondong, dan pusat layanan kesehatan di Rancasari.
“Kira-kira ada anggaran sekitar Rp 7,8 miliar untuk beberapa perbaikan yang saya ingat ya. Kemudian, ada juga pembangunan kantor Bappelitbang yang kebakaran. Dan, kantor Disnaker yang di Jalan Maskumambang,” ucap Ema.
Berbagai program pembangunan infrastruktur di Kota Bandung yang dimaksud diantaranya pembangunan dan perbaikan Penerangan Jalan Umum (PJU), Penerangan Jalan Lingkungan (PJL), perbaikan infrastruktur trotoar, rehabilitasi saluran drainase, jalan, jembatan, tanggul sungai, kolam retensi, dan pompa banjir.
Ada pula pembangunan kantor dinas, kecamatan, kelurahan, puskesmas, sekolah dan berbagai program infrastruktur lainnya.
Di luar itu, Ema juga menginstruksikan perangkat kewilayahan untuk mempercantik wilayahnya terutama dengan pengecatan Kerb dan menjaga kebersihan lingkungan.
“Semua kecamatan harus mengambil langkah bersama untuk mempercantik wajah kota,” ujarnya.
Redaktur : Wildan Damang
Foto : Giwangkara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *