sekitarbandung.com – Konflik antara Thailand dan Kamboja yang pecah sejak Kamis, 24 Juli 2025, mulai menimbulkan kekhawatiran serius. Salah satu dampaknya adalah ancaman pembatalan turnamen SEA V League 2025 Putri, yang dijadwalkan berlangsung di Thailand pada awal Agustus.
SEA V League 2025 Putri merupakan ajang pemanasan penting menuju Kejuaraan Dunia Voli 2025. Namun, ketegangan geopolitik memaksa federasi mempertimbangkan ulang lokasi pertandingan, khususnya untuk Leg 1 di Korat Chatchai Hall, Nakhon Ratchasima, yang semula dijadwalkan 1–3 Agustus 2025.
Baca Juga: Cek Penerima KIP Kuliah 2025 SNBP & SNBT Sekarang!
Ketegangan Politik Mengancam Jalannya SEA V League
Perang di perbatasan Thailand-Kamboja membuat penyelenggara mempertimbangkan kemungkinan membatalkan atau memindahkan lokasi SEA V League 2025 Putri. Situasi ini juga membuat para atlet dan ofisial cemas akan keselamatan mereka.
“Kita masih menunggu kejelasan. Karena ada konflik di sana, semua masih menunggu update resmi dari federasi,” ujar Rama Sugianto, sportcaster Proliga 2025, dalam siaran pertandingan Timnas Voli Putri U21 Indonesia via Vidio.
Kemungkinan Penjadwalan Ulang
Beberapa opsi sedang dibahas oleh penyelenggara:
-
Tukar Leg: Vietnam menjadi tuan rumah Leg 1, Thailand Leg 2
-
Tunda Leg 1 hingga situasi di Thailand membaik
-
Alihkan tuan rumah ke negara netral di ASEAN
Keputusan final sangat bergantung pada keamanan dan rekomendasi FIVB serta federasi regional.
Reaksi dari Timnas Voli Thailand
Pemain senior Thailand, Pimpichaya Kokram, menyampaikan belasungkawa atas konflik yang terjadi.
“Kami ingin menyampaikan dukungan dan empati kepada semua korban. Kami tetap fokus latihan untuk SEA V League 2025 dan Kejuaraan Dunia Voli,” katanya, dikutip dari Dailynews Thailand.
Indonesia Siaga, Tunggu Keputusan Resmi
Timnas voli putri Indonesia masih menunggu kepastian keberangkatan ke Thailand. Selain masalah teknis, faktor keamanan jadi pertimbangan utama. Belum ada pernyataan resmi dari PBVSI, namun pemain dan pelatih tetap bersiap untuk segala skenario.
Leg 2 SEA V League 2025 Putri sendiri akan digelar di Ninh Bình Gymnasium, Vietnam pada 8–10 Agustus 2025, yang hingga kini dianggap aman.
Sumber:
SEA V League 2025 Putri kini berada di persimpangan antara kompetisi dan konflik. Keputusan akhir dari pihak federasi akan sangat menentukan apakah turnamen tetap berjalan sesuai jadwal atau dipindahkan demi keamanan.
Masyarakat voli ASEAN dan Indonesia berharap agar situasi kembali kondusif, dan para atlet dapat berlaga dengan aman dan maksimal.
Jika ingin update tentang hal di sekitar Bandung, selalu kunjungi website sekitarbandung.com.

