Hujan Mulai Terjadi Hampir Tiap Hari, BMKG Imbau Warga Sekitar Bandung Waspada Bencana Hidrometeorologi

Hujan Mulai Terjadi Hampir Tiap Hari, BMKG Imbau Warga Sekitar Bandung Waspada Bencana Hidrometeorologi

 

sekitarBANDUNGcom – Puncak musim penghujan di sekita Bandung pada tahun ini, dimulai lebih awal. Jika biasanya puncak musim penghujan baru terjadi di bulan Januari hingga Maret, berbeda di tahun ini akan terjadi sejak awal November 2024. Intensitas curah hujan terpantau tinggi secara signifikan dibandingkan November tahun lalu.

BMKG menyebut, biasanya intensitas curah hujan pada bulan November yang menjadi awal musim penghujan dalam kategori rendah atau menengah. Ada beberapa faktor yang memicu perubahan kondisi tersebut, di antaranya dinamika atmosfer, serta faktor lokal yang turut mempengaruhi peningkatan curah hujan di Bandung Raya.

Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Bandung, Teguh Rahayu menyampaikan, sebagian wilayah Jawa Barat termasuk wilayah Bandung Raya sudah memasuki musim hujan.

Hal itu ditandai dengan mulai melemahnya dominasi angin timuran (Monsun Australia) dan bertambahnya tutupan awan konvektif yang signifikan yang berpotensi memunculkan hujan.

“Awal Musim Hujan disebagian besar wilayah Jawa Barat dimulai pada Bulan Oktober kecuali untuk Tasikmalaya dan Pangandaran pada dasarian 3 September, dan Karawang, Bekasi, Subang dan Indramayu pada awal dan pertengahan November,” jelas Teguh Rahayu melalui keterangan resminya, Selasa (19/11/2024).

Lebih lanjut Teguh mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk waspada terhadap potensi dampak cuaca seperti suhu terik di siang hari akibat pertumbuhan awan konvektif dan potensi hujan lebat yang dapat disertai petir, kilat dan angin kencang pada sore dan malam hari.

“Bagi yang sedang beraktivitas di luar ruangan, apabila terjadi cuaca buruk berupa cuaca panas, maupun hujan diharapkan untuk berlindung di tempat yang aman,” imbau Teguh.

Begitu pun bagi masyarakat yang tinggal di wilayah rawan, seperti banjir, tanah longsor dan sebagainya. Masyarakat di imbau untuk mengenal segala potensi bencana yang berada di wilayahnya.

“Berdasarkan prediksi kondisi global, regional, dan probabilistik model diprakirakan pada umumnya cuaca di wilayah Jawa Barat berawan hingga cerah berawan, berpotensi hujan dengan intensitas ringan, sedang hingga lebat di sebagian wilayah Jawa Barat dan potensi Angin kencang masih terdapat di sebagian wilayah Jawa Barat termasuk Bandung Raya,” terangnya.

“Di Bandung Raya terdapat pengaruh lokal yang mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif yakni kelembapan udara yang lembap pada lapisan 850 mb dan 700 mb wilayah Bandung Raya yaitu 55–95%,” sambungnya.

Berdasarkan catatan analisis suhu minimum dan maksimum yang di catat BMKG 11-17 Novemver 2024 suhu minimum di Bandung Raya berkisar diantara 19 – 22 °C, sedangkan suhu maksimum di Bandung Raya berkisar diantara 29.0-31.0 °C.

 

Redaktur: Abah Iwan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *