PGN Bangun Titik Injeksi Biomethane di Sumatera Selatan

BERITA27 Dilihat

sekitarbandung.com – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mulai membangun injection point di Pagardewa, Sumatera Selatan, sebagai bagian dari pengembangan proyek strategis Biomethane.

Injection point di Pagardewa ini adalah titik dimana Biomethane “disuntikkan” ke dalam jaringan gas bumi, sehingga Biomethane dapat digunakan sama seperti gas bumi untuk rumah tangga, industri, retail hingga transportasi darat, serta dapat diakses dengan luas sesuai jangkauan jaringan gas yang sudah beroperasi.

Direktur Utama Perusahaan Gas Negara, Arief Kurnia Risdianto, menjelaskan, titik injeksi di Pagardewa berfungsi untuk menyuntikkan biomethane ke dalam jaringan gas bumi.

Nantinya, biomethane dapat digunakan sama seperti gas alam untuk rumah tangga, industri, ritel, hingga transportasi darat.

Emiten dengan kode saham PGAS ini menargetkan penyediaan biomethane dengan volume sekitar 1,2 BBTUD melalui fasilitas tersebut. Selain biomethane, injection point Pagardewa juga dapat dimanfaatkan untuk sumber pasokan lain seperti coal bed methane (CBM) dan stranded gas.

Baca juga : Polsek Bandung Ajak Paguyuban Silat Jaga Kondusifitas

“Proyek Biomethane akan memperluas portofolio PGN di sektor energi terbarukan dengan menyediakan produk untuk dekarbonisasi. Selain itu, akan membuka peluang bagi PGN untuk mendapatkan pendapatan baru sekaligus memperkuat peran PGN dalam transisi energi serta mendukung pencapaian target ESG perusahaan,” kata Arief dalam keterangan resmi, Kamis (6/11).

PGN memanfaatkan limbah cair pabrik kelapa sawit atau Palm Oil Mill Effluent (POME) untuk menghasilkan biogas yang diolah menjadi biomethane dan dikompresi menjadi renewable natural gas. Setelah diinjeksikan ke jaringan gas bumi, biomethane dapat didistribusikan ke berbagai sektor pelanggan.

Jika ingin update tentang hal di sekitar bandung, selalu kunjungi website sekitarbandung.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed