Penjaga Konter HP Sukajadi Bandung Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Perampokan Brutal

BERITA65 Dilihat

sekitarbandung.com – Penjaga konter HP Sukajadi Bandung tewas penuh luka tusuk di dalam tempat usahanya, Jumat pagi (7/11/2025). Pria berusia 21 tahun itu ditemukan tidak bernyawa sekitar pukul 08.00 WIB di Jalan Sukamulya, Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung.

Warga sekitar yang pertama kali mengetahui kejadian itu langsung melapor ke pihak kepolisian. Tak lama kemudian, petugas Polrestabes Bandung tiba di lokasi dan memasang garis polisi di area toko yang juga berfungsi sebagai tempat tinggal korban.

Ditemukan Penuh Luka Tusuk di Kepala dan Tangan

Menurut keterangan Kasatreskrim Polrestabes Bandung Kompol Anton, dari hasil pemeriksaan awal, tubuh korban menunjukkan beberapa luka tusukan di kepala dan tangan. Luka tersebut diduga akibat benda tajam, mengindikasikan adanya tindakan kekerasan sebelum korban meninggal.

“Kami masih menyelidiki motif dan waktu kejadian. Dari luka yang ada, kemungkinan kuat ada unsur kekerasan,” ujar Kompol Anton di lokasi kejadian.

Jenazah korban langsung dievakuasi menuju RS Sartika Asih untuk dilakukan autopsi dan pemeriksaan lebih lanjut. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk ponsel milik korban.

Baca Juga: Adventure Fest 2025 Bandung Sajikan Diskon 70 Persen dan Panggung Kolaborasi Komunitas

Polisi Dalami Motif Pembunuhan dan Dugaan Perampokan

Hingga Jumat malam, pihak kepolisian masih memeriksa barang-barang di konter HP yang diketahui juga melayani transaksi BRI-Link. Beberapa warga menduga, pelaku sempat berusaha mengambil uang tunai atau barang berharga di toko tersebut.

“Kami belum bisa memastikan apakah ini murni perampokan atau ada motif lain. Semua masih kami dalami,” tambah Kompol Anton.

Unit identifikasi forensik telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) secara menyeluruh, termasuk memeriksa pintu belakang dan CCTV di sekitar lokasi.

Korban Dikenal Pendiam dan Sering Tidur di Toko

Salah satu warga sekitar bernama Cecep (53) mengaku mengenal korban sebagai sosok pendiam. Setiap hari, korban berjaga di konter bersama kakaknya, tetapi saat kejadian sang kakak diketahui sedang tidak berada di tempat.

“Dia memang tidur di toko, jadi kemungkinan kejadian dini hari. Terakhir saya lihat dia sore kemarin,” ujar Cecep.

Warga lain menambahkan, konter tersebut masih terlihat buka hingga sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, sebelum akhirnya ditemukan tertutup pagi harinya.

 Lokasi Dekat Jalan Utama dan Kawasan Padat

Tempat kejadian berada hanya sekitar 100 meter dari Jalan Dr. Djundjunan (Pasteur), salah satu kawasan paling ramai di Bandung. Kedekatannya dengan jalan utama membuat peristiwa ini cepat menarik perhatian warga dan pengguna jalan.

Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Kota Bandung juga membantu proses evakuasi dan memastikan area aman dari kerumunan warga.

Polisi Imbau Masyarakat Tetap Tenang

Kepolisian meminta masyarakat tidak menyebarkan spekulasi di media sosial sebelum hasil resmi penyelidikan diumumkan. Warga di sekitar lokasi kini lebih waspada dan berharap pihak berwenang segera mengungkap pelaku.

Pihak kepolisian berjanji akan mengumumkan perkembangan kasus ini dalam waktu dekat setelah hasil autopsi keluar.

Jika ingin update tentang hal di sekitar bandung, selalu kunjungi website sekitarbandung.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *