sekitarbandung.com – Persaingan di Super League 2025/2026 kian panas. Dua klub legendaris, Persebaya Surabaya serta Persib Bandung mulai tancap gas dalam strategi transfernya. Kedua tim sama-sama berani berjudi di posisi vital, yakni penjaga gawang, demi memperkuat kedalaman skuad saat musim tinggal menghitung minggu.
Persebaya Surabaya menunjukkan langkah berbeda dari kebiasaan mereka selama ini. Jika biasanya mereka mengorbitkan pemain binaan sendiri, kali ini Green Force malah mengincar kiper muda dari luar, yakni Muhammad Darmawan milik Persita Tangerang.
Nama Muhammad Darmawan disebut sudah tak lagi tampak dalam sesi latihan Persita. Hal ini memunculkan spekulasi kuat sang kiper muda sudah menerima tawaran dari Persebaya Surabaya dan akan segera merapat ke Surabaya.
Kabar ini mencuat lewat akun seputar sepak bola Indonesia, @ownerwakanda, pada Rabu (16/7/2025) dan langsung jadi perbincangan hangat.
Akun tersebut menyebut Persebaya Surabaya kini bergerak untuk menambah kedalaman skuad dengan pemain lokal usai tak menambah pemain asing.
Jika benar direkrut, Muhammad Darmawan akan diproyeksikan sebagai kiper pelapis ketiga.
“BREAKING: setelah tidak menambah pemain asing, Persebaya Surabaya kabarnya akan menambah pemain lokalnya yakni Muhammad Darmawan di kedalaman skuad Persebaya di awal musim panas ini,” @ownerwakanda, Rabu (16/7/2025).
“Nama Muhammad Darmawan menjadi kandidat kuat untuk bergabung bersama klub Persebaya Surabaya, menurut informasi Darmawan sudah tidak berada di lapangan Persita Tangerang.”
Ia akan mengisi posisi di bawah dua nama kuat yang selama ini sudah menjadi andalan Persebaya Surabaya: Ernando Ari dan Andhika Ramadhani.
Langkah ini jelas bentuk strategi berjudi dari Persebaya Surabaya, karena dalam beberapa musim terakhir mereka lebih suka mengandalkan lulusan akademi sendiri.
Namun, kondisi tim yang sering kehilangan Ernando karena panggilan Timnas Indonesia membuat kebutuhan akan kiper pelapis makin mendesak.
Apalagi, jika Andhika Ramadhani mengalami cedera atau terkena sanksi kartu saat Ernando sedang membela Timnas Indonesia, Persebaya Surabaya bisa kelimpungan.
Maka dari itu, kehadiran Darmawan diharapkan jadi solusi jangka pendek dan cermat menghadapi padatnya jadwal musim depan.
Sebelumnya, Persebaya Surabaya sempat dikaitkan dengan kiper top Timnas Indonesia, Syahrul Trisna.
Namun, Borneo FC secara diam-diam justru sukses mengamankan tanda tangan sang kiper yang dikenal sebagai anak emas Shin Tae-yong itu.
Gagalnya Persebaya Surabaya mendapatkan Syahrul membuat mereka harus putar arah. Darmawan, meski belum setenar Syahrul, dianggap punya potensi besar untuk dikembangkan sebagai pelapis ideal.
Sementara itu, Persib Bandung juga tak kalah berani dalam manuver transfernya jelang bergulirnya musim baru. Fokus Maung Bandung juga tertuju ke sektor penjaga gawang, setelah hengkangnya Kevin Mendoza dari skuad utama.
Nama kiper diaspora, Cyrus Margono, sempat dikaitkan erat dengan Persib Bandung. Pemain yang digadang-gadang bakal jadi kejutan di Super League 2025/2026 ini santer dirumorkan masuk radar transfer Maung Bandung.
Namun, peluang Persib untuk mengamankan jasa Cyrus Margono cukup kecil.
Kiper keturunan Indonesia-Amerika itu ternyata lebih memilih bertahan di Eropa dan baru saja menandatangani kontrak bersama klub Liga Super Kosovo, KF Dukagjini, pada 5 Februari 2025.
Keputusan Cyrus untuk tetap bermain di Eropa disebut sebagai bentuk komitmennya terhadap perkembangan karier di level internasional.
Meski begitu, rumor kepindahannya ke Persib Bandung sempat ramai dibahas di media sosial dan forum fans.
Persib Bandung pun tidak tinggal diam dalam menyikapi kondisi di bawah mistar. Mereka bergerak cepat dengan mendatangkan kiper asal Inggris, Adam Przybek, sebagai penjaga gawang utama untuk musim 2025/2026.
Masuknya Przybek praktis menutup peluang Cyrus untuk bersaing mendapatkan menit bermain di skuad Maung Bandung.
Terlebih, Persib Bandung masih memiliki kiper lokal sarat pengalaman, Teja Paku Alam, yang siap memberikan persaingan ketat di bawah mistar.
Sinyal kuat Cyrus tak jadi bergabung di Persib Bandung makin jelas usai akun resmi KF Dukagjini mengunggah kembalinya sang kiper.
Dalam unggahan Instagram pada Sabtu (12/7/2025), mereka menyapa Cyrus dengan caption, “Guess who’s back, @cmargono.”
Dengan kondisi tersebut, langkah Persib Bandung bisa dibilang lebih realistis dan hemat bujet. Mereka memaksimalkan kuota asing secara selektif dan tetap mempertahankan keseimbangan skuad lokal-asing di sektor kiper.
Dua pendekatan berbeda ini menunjukkan Persebaya Surabaya dan Persib Bandung punya pola pikir taktis menjelang musim baru.
Persebaya Surabaya lebih memilih potensi jangka panjang dengan risiko tinggi, sedangkan Persib Bandung mengamankan posisi dengan kombinasi pengalaman dan kualitas instan.
Baca juga : Timnas U23 Menang Telak, Robi Darwis Jadi Sorotan
Meski terlihat spekulatif, manuver keduanya terbilang cermat agar tidak boncos dalam belanja pemain musim ini. Semua keputusan ini akan diuji dalam kompetisi Super League 2025/2026 yang sudah di depan mata.
Langkah-langkah ini juga sekaligus jadi penegas ambisi kedua klub untuk bersaing ketat di papan atas musim ini.
Apakah langkah anti boncos mereka akan terbayar dengan prestasi? Kita tunggu sepak terjangnya di Super League nanti.
Jika ingin update tentang hal di sekitar bandung, selalu kunjungi website sekitarbandung.com
